Kesehatan kerja

Langkah Pencegahan Penyakit COVID-19

Langkah-Langkah Pencegahan Penyakit COVID-19 Menurut WHO

Dalam masa pandemi ini, sangat penting untuk kita mengetahui langkah pencegahan penyakit COVID-19. Untuk itu, yuk kita lihat bagaimana caranya untuk pencegahan penyakit COVID-19 ini. Tapi sebelumnya, untuk melihat artikel lainnya tentang penyakit COVID-19, silahkan klik tautan ini.

Tentang COVID-19

Coronavirus adalah keluarga besar virus yang menyebabkan penyakit mulai dari gejala ringan sampai berat. Ada setidaknya dua jenis coronavirus yang diketahui menyebabkan penyakit yang dapat menimbulkan gejala berat seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS) dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS). Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) adalah penyakit jenis baru yang belum pernah diidentifikasi sebelumnya
pada manusia. Virus penyebab COVID-19 ini dinamakan Sars-CoV-2. Virus corona adalah zoonosis (ditularkan antara hewan dan manusia). Penelitian menyebutkan bahwa SARS ditransmisikan dari kucing luwak (civet cats) ke manusia dan MERS dari unta ke manusia. Adapun, hewan yang menjadi sumber penularan COVID-19 ini masih belum diketahui.

Tanda dan gejala umum infeksi COVID-19 antara lain gejala gangguan pernapasan akut seperti demam, batuk dan sesak napas. Masa inkubasi rata-rata 5-6 hari dengan masa inkubasi terpanjang 14 hari. Pada kasus COVID-19 yang berat dapat menyebabkan pneumonia, sindrom pernapasan akut, gagal ginjal, dan bahkan kematian. Tanda-tanda dan gejala klinis yang dilaporkan pada sebagian besar kasus adalah demam, dengan beberapa kasus mengalami kesulitan bernapas, dan hasil rontgen menunjukkan infiltrat pneumonia luas di kedua paru.

who-minimalkan risiko terinfeksi covid-19

Gambar Ilustrasi Pencegahan COVID-19

Sumber : https://www.who.int/images/default-source/searo—images/countries/indonesia/covid19/communicating-transmission-3.png?sfvrsn=acda5fba_2

Pencegahan COVID-19

Berdasarkan bukti yang ada, virus COVID-19 ditransmisikan antara orang ke orang melalui kontak erat dan percikan (droplet). Transmisi melalui udara (airborne) dapat terjadi saat dilakukan prosedur-prosedur yang menghasilkan aerosol dan perawatan dukungan. Misalnya: intubasi trakea, ventilasi noninvasif, trakeotomi, resusitasi jantung paru, ventilasi manual sebelum intubasi, bronkoskpi. Karena itu, WHO menyarankan kewaspadaan transmisi melalui udara (airborne) untuk prosedur-prosedur ini.

Bagi semua orang, langkah pencegahan penyakit COVID-19 yang paling efektif meliputi:

  • Menjaga jarak fisik (minimal 1 meter) dengan orang lain;
  • Sering membersihkan tangan, menggunakan cairan antiseptik berbahan dasar alkohol jika tangan tidak tampak kotor. Atau sabun dan air bersih mengalir saat tangan terlihat kotor;
  • Menghindari menyentuh mulut, hidung, dan mata;
  • Melakukan etika batuk dan bersin dengan menutup hidung dan mulut dengan siku terlipat atau tisu saat batuk. Atau bersin dan segera membuang tisu setelah dipakai;
  • Menggunakan masker medis atau masker kain jika mengalami gejala-gejala penyakit saluran pernapasan dan membersihkan tangan setelah membuang masker;
  • Sering membersihkan dan mendisinfeksi permukaan benda sekitar dan benda lain yang sering disentuh.

Semoga dapat bermanfaat dan kita semua terhindar dari penyakit ini ya guys!

Arigatō, umaku ikeba benri! Mata aimashō min’na! 

Penulis : Permana Eka Satria

Referensi
  • Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2020. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease (COVID-19). Diakses dari: https://infeksiemerging.kemkes.go.id/download/REV-04_Pedoman_P2_COVID-19__27_Maret2020_TTD1.pdf
  • World Health Organization. 2020. Penggunaan rasional alat perlindungan diri untuk penyakit coronavirus (COVID-19) dan pertimbangan jika ketersediaan sangat terbatas. Diakses dari: https://infeksiemerging.kemkes.go.id/download/Penggunaan_rasional_APD_Covid19_dan_pertimbangan_keterbatasan_per_6_April_2020.pdf

Baca Tulisan

Permana Eka Satria

I might be not an expert but I learn from the experts.
Back to top button